Masjid Satu-satunya Hampir Runtuh! Saatnya Kita Bareng-Bareng Bantu Bangunkan Masjid Layak
Sahabat Muslim, Bayangkan masjid Jabal Rahman ini adalah masjid satu-satunya yang dimiliki oleh 299 muslim di Kampung Merong, yang lokasinya sangat pelosok dan jauh dari peradaban tepatnya berada di Desa Nanga Mbaling, kec. Sambi Rampas, Kab. Manggarai Timur, Flores-NTT.

Kami menempuh perjalanan yang sangat jauh 12 jam dari Labuan Bajo dengan perjalanan panjang dan kondisi jalan yang ekstrim karena berada di atas pegunungan dan hutan, sehingga kendaraan yang bisa dilalui hanyalah motor dan truk.
Masjid Jabal Rahman sudah 2 kali dibangun, yang pertama kali sejak kampung berdiri masjid didirkan di lokasi berbeda dengan bangunan dari kayu dan jerami serta lantai dari tanah, seiring bertambahnya muslim dan mualaf di kampung Merong, maka warga berinisiatif membangun masjid Jabal Rahman di tahun 2003 dengan swadaya tahap demi tahap,

semua bahan di kumpulkan dan dibuat sendiri seperti batako, kayu dari hutan dan karena mahalnya harga besi dan kawat, maka warga yang sebagai petani tak mampu membeli besi akhirnya warga menggunakan bambu dan tali anau sebagai pengganti besi dan kawat untuk membuat pondasi dan tiang masjid.
Hingga setelah puluhan tahun di 2025 ini masjid ini belum selesai pembangunannya, sampai menimbulkan masalah baru yang semakin berbahaya karena tiang pondasi dan dinding sudah retak di setiap sudut, bukan retak kecil tapi sudah membelah, jika ada gempa bumi atau pun badai mungkin masjid ini akan ambruk semuanya.
“Untuk siapapun yang melihat masjid ini tolonglah kami, mungkin 1 atau 2 tahun atau bisa besok atau detik ini masjid ini akan ambruk, sangat bahaya jika kami atau pun anak kami shalat dan mengaji bisa tertimpa reruntuhan masjid, bantulah masjid kami ini” -Imam Mustafa
Dari semua perjuangan dan juga kerusakan dari masjid Jabal Rahman kita dapati sungguh besar perjuangan Muslim Merong ini, agar cahaya islam di pedalaman ini tetap bersinar meski dihantui dengan masjid yang akan ambruk, mereka sudah bermimpi bahwa masjid mereka akan menjadi masjid seperti di kota, namun karena keadaan ekonomi mereka sebgai petani jagung, kemiri atau pun kopi tahunan, bertahan hidup pun sulit, apalagi membangun masjid yang dibutuhkan dana ratusan juta.
Mereka Berdo’a dan berharap semoga Sahabat Muslim semuanya dapat melihat keaadan mereka ini dengan hati tak hanya dengan mata, sehingga impian untuk miliki masjid yang layak dan aman dapat terwujud segera mungkin. Klik “Donasi Sekarang”
Pada hari Ahad, 7 September 2025, menjadi hari bersejarah bagi muslim Merong. Tim Muslim Seasia Foundation, yang diwakili oleh Yasin Ilyas berserta tim, telah melaksanakan peletakan batu pertama sebagai pertanda dimulainya pembangunan kembali Masjid Jabal Rahman. Momen ini menjadi aksi nyata & komitmen dari Muslim Seasia Foundation sekaligus penyaluran amanah donasi dari Sahabat Muslim yang telah terkumpul.
Kedatangan tim Muslim Seasia dengan penuh perjuangan karena sulitnya medan dan 12 jam jauhnya perjalanan darat yang ditempuh, akhirnya seluruh lelah terbayar lunas oleh sambutan hangat dan penuh antusias dari warga, sambutan dengan prosesi adat yang khidmat. Ketua adat Kampung Merong secara langsung memberikan kain tenun khas Manggarai Timur kepada Kang Yasin Ilyas dan tim. Ini bukan sekadar sambutan, melainkan simbol ikatan bahwa tim yang hadir telah resmi diterima sebagai bagian dari keluarga besar Kampung Merong.


Dalam suasana haru, Yasin Ilyas menyampaikan pesan kepada warga,






Kami dan segenap muslim di Kampung Merong tak henti mendoakan, semoga Allah SWT membalas semua kebaikan Sahabat Muslim yang telah peduli dan melihat kami dengan hati. Semoga setiap harta yang telah dikeluarkan untuk membangun masjid di pelosok negeri ini menjadi pemberat timbangan amal dan diganti dengan rezeki yang semakin berkah melimpah. Aamiin ya Rabbal 'alamin.